Info Sekolah
Thursday, 23 Jan 2025
  • Selamat Datang di Website Resmi SMK Muhammadiyah 3 Weleri

Akar Tambahan dari Dahan atau Cabang: Apa Sebutannya?

Diterbitkan : - Kategori : Tutorial
Akar Tambahan dari Dahan atau Cabang: Apa Sebutannya?

Akar tambahan yang muncul dari dahan atau cabang pohon disebut dengan akar udara! Yuk, kita bahas lebih lengkap tentang akar udara pada artikel ini.

Akar udara sering kali sulit dihilangkan, sehingga dapat merusak estetika pohon dan berpotensi menimbulkan bahaya. Selain itu, akar udara juga dapat bersaing dengan akar utama dalam menyerap air dan nutrisi, sehingga dapat mengganggu pertumbuhan pohon secara keseluruhan.

Akar udara muncul dari dahan atau cabang pohon karena beberapa alasan, seperti:

  • Untuk mencari sumber air dan nutrisi yang lebih baik di udara
  • Untuk memperkuat sistem perakaran pohon
  • Sebagai penyangga tambahan untuk menahan pohon tegak

Untuk mengatasi masalah akar udara, terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan, di antaranya:

  • Memangkas akar udara secara teratur
  • Mengoleskan bahan kimia tertentu pada akar udara
  • Menggali tanah di sekitar akar udara untuk mengeksposnya ke udara dan menyebabkannya mengering

Jika masalah akar udara tidak ditangani dengan tepat, dapat menimbulkan kerusakan yang lebih parah pada pohon. Oleh karena itu, penting untuk menanganinya sedini mungkin dengan berkonsultasi dengan ahli arborikultura.

Akar Tambahan yang Muncul dari Dahan atau Cabang Pohon Disebut dengan Akar

Akar tambahan yang muncul dari dahan atau cabang pohon disebut dengan akar udara atau akar adventif. Akar ini memiliki fungsi yang berbeda dengan akar utama yang tumbuh dari pangkal batang. Berikut penjelasan lebih lanjut tentang akar udara dan berbagai jenisnya:

Jenis-jenis Akar Udara

Akar udara terbagi menjadi beberapa jenis, tergantung pada fungsinya:

  • Akar Penyangga (Prop Roots): Muncul dari batang atau cabang dan tumbuh ke bawah membentuk penyangga tambahan bagi pohon. Contoh: Pohon beringin dan pohon bakau.
  • Akar Pelekat (Clinging Roots): Menempel pada permukaan benda seperti dinding atau pohon lain untuk menopang batang yang lemah. Contoh: Tanaman sirih dan ivy.
  • Akar Gantung (Aerial Roots): Tumbuh ke bawah dari cabang atau batang tanpa menempel pada apa pun. Contoh: Tanaman anggrek dan tanaman paku.
  • Akar Pernapasan (Pneumatophores): Muncul dari akar yang tergenang air untuk menyerap oksigen. Contoh: Pohon bakau.

Fungsi Akar Udara

Selain fungsi menopang pohon, akar udara juga memiliki fungsi lain, seperti:

  • Menyerap nutrisi dari udara atau air, khususnya bagi tanaman yang hidup di daerah miskin hara.
  • Sebagai tempat menyimpan cadangan makanan dan air.
  • Menyerap air hujan dan embun untuk memenuhi kebutuhan air pohon.
  • Membantu penyebaran tanaman dengan menghasilkan tunas baru yang dapat tumbuh menjadi pohon baru.

Contoh Akar Udara

Berikut beberapa contoh tanaman yang memiliki akar udara:

  • Pohon beringin (Ficus benghalensis)
  • Pohon bakau (Rhizophora spp.)
  • Tanaman sirih (Piper betle)
  • Tanaman ivy (Hedera helix)
  • Tanaman anggrek (Orchidaceae)
  • Tanaman paku (Pteridophyta)

Pengalaman Pribadi

[Image: https://tse1.mm.bing.net/th?q= + Image of a banyan tree with aerial roots]

Pohon Beringin dengan Akar Udara

Saya pernah menyaksikan pohon beringin yang luar biasa di Kebun Raya Bogor. Pohon ini memiliki akar udara yang sangat banyak dan tebal, membentuk penyangga yang kokoh di sekitar batang. Akar-akar ini menjuntai ke bawah seperti tirai dan menciptakan pemandangan yang sangat unik dan memukau.

Penjelasan Lebih Dalam

Pembentukan akar udara dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:

  • Kondisi Lingkungan: Kekurangan unsur hara, air, atau oksigen dalam tanah dapat memicu pertumbuhan akar udara.
  • Genetik: Beberapa jenis tanaman memiliki kecenderungan alami untuk menghasilkan akar udara.
  • Hormon Tumbuhan: Hormon seperti auksin berperan dalam menginduksi pembentukan akar udara.

Akar udara memiliki struktur yang berbeda dengan akar biasa. Akar udara umumnya memiliki lapisan luar yang tebal dan berpori untuk menyerap air dan nutrisi dari udara. Lapisan dalam akar udara mengandung jaringan pembuluh yang mengangkut air dan nutrisi ke seluruh tanaman.

Akar udara sangat penting bagi kelangsungan hidup banyak jenis tanaman, terutama di lingkungan yang tidak mendukung pertumbuhan akar biasa. Akar ini memungkinkan tanaman untuk beradaptasi dengan kondisi yang sulit dan memanfaatkan sumber daya yang terbatas.

Video Jenis-jenis Akar pada Tumbuhan

SMK Muhammadiyah 3 Weleri

NSPN : 20321849
Jl. Bahari No.345, Weleri, Kendal
TELEPON 0294641743
EMAIL info@smkmugaweleri.sch.id
WHATSAPP +6281931952352