Info Sekolah
Thursday, 17 Oct 2024
  • Selamat Datang di Website Resmi SMK Muhammadiyah 3 Weleri

Cara Mudah Membuat Lamaran Kerja Via Email yang Efektif

Diterbitkan : - Kategori : Tutorial
Cara Membuat Lamaran Kerja Via Email

Cara membuat lamaran kerja via email yang baik dan benar, lengkap dengan tips dan contoh surat lamaran kerja yang menarik perhatian perekrut.

Cara membuat lamaran kerja via email memang menjadi salah satu cara yang paling efektif dan praktis saat ini. Namun, kamu harus tahu bahwa tidak semua lamaran kerja via email mendapatkan perhatian dari pihak HRD. Oleh karena itu, mengirim lamaran kerja melalui email harus dilakukan dengan tepat dan benar. Sebagai seorang pelamar kerja, kamu harus mengetahui bagaimana cara menulis lamaran kerja via email yang bisa menarik perhatian pewawancara. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu coba untuk membuat lamaran kerja via email yang sukses.

Cara Membuat Lamaran Kerja Via Email

Mencari pekerjaan tidaklah mudah. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan pekerjaan impian, salah satunya adalah dengan mengirimkan lamaran kerja via email. Pengiriman lamaran kerja via email menjadi opsi yang banyak dipilih oleh para pencari kerja karena lebih praktis dan efisien. Lalu, bagaimana cara membuat lamaran kerja via email yang baik dan benar? Berikut adalah beberapa tipsnya.

1. Perhatikan Subject Email

Subject email merupakan hal yang sangat penting dalam pengiriman lamaran kerja via email. Subject email harus diisi dengan kata-kata yang jelas dan deskriptif agar mudah dipahami oleh penerima email. Contohnya, Lamaran Kerja – Nama Lengkap – Posisi yang Dilamar.

2. Tujuan Email yang Jelas

Isi email harus jelas dan terstruktur dengan baik. Jangan menggunakan bahasa yang rumit atau ambigu. Tujuan dari pengiriman email harus jelas yaitu melamar pekerjaan dengan posisi yang dilamar. Selain itu, sertakan juga informasi mengenai diri Anda seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan email.

3. Gunakan Bahasa yang Sopan dan Baik

Penggunaan bahasa yang sopan dan baik sangat penting dalam pembuatan lamaran kerja via email. Pastikan tidak ada kesalahan ejaan atau tata bahasa yang salah. Hindari penggunaan kata-kata kasar atau tidak pantas. Gunakan bahasa yang profesional dan sesuai dengan konteks lamaran kerja.

4. Sertakan CV dan Portofolio

CV (Curriculum Vitae) dan portofolio adalah dokumen yang sangat penting dalam lamaran kerja. Pastikan CV dan portofolio Anda sudah terlampir dalam email dan mudah diakses oleh penerima email. Jangan lupa untuk menggunakan format yang sesuai dan menarik.

5. Jangan Mengirimkan Email Massal

Jangan mengirimkan email massal atau copy-paste email yang sama ke beberapa perusahaan. Setiap perusahaan memiliki kebutuhan dan persyaratan yang berbeda, sehingga lamaran kerja harus disesuaikan dengan perusahaan yang dituju. Selain itu, email massal juga dapat menurunkan kredibilitas Anda sebagai pencari kerja.

6. Perhatikan Waktu Pengiriman Email

Perhatikan waktu pengiriman email agar tidak mengganggu aktivitas penerima email. Hindari mengirimkan email di malam hari atau pada hari libur. Sebaiknya kirimkan email pada jam-jam kerja yang normal.

7. Jangan Menggunakan Email yang Tidak Resmi

Pastikan menggunakan email yang resmi dan profesional dalam pengiriman lamaran kerja. Hindari menggunakan email yang tidak resmi seperti email yang berisi kata-kata lucu atau tidak pantas. Gunakan email yang mengandung nama lengkap Anda atau sesuai dengan profesi Anda.

8. Periksa Kembali Isi Email Sebelum Mengirimkan

Sebelum mengirimkan email, pastikan untuk memeriksa kembali isi email agar tidak terjadi kesalahan atau kekurangan informasi. Periksa ejaan, tata bahasa, dan format penulisan. Pastikan semua informasi yang diperlukan sudah terlampir dalam email.

9. Mengirimkan Email Ulang Jika Diperlukan

Jika tidak mendapat balasan dari penerima email dalam waktu yang lama, maka Anda dapat mengirimkan email ulang sebagai pengingat. Namun, pastikan untuk menunggu beberapa hari sebelum mengirimkan email ulang agar tidak terkesan terlalu pushy.

10. Bersabar dan Tetap Optimis

Mencari pekerjaan membutuhkan kesabaran dan ketekunan. Jangan mudah putus asa jika belum mendapat tanggapan dari perusahaan yang Anda lamar. Teruslah mencari peluang dan kembangkan kemampuan diri Anda. Tetap optimis dan yakin bahwa suatu saat Anda akan mendapatkan pekerjaan yang diimpikan.

Cara Membuat Lamaran Kerja Via Email yang Baik dan Benar

Bagi para pencari kerja, mengirim lamaran pekerjaan melalui email menjadi pilihan yang praktis dan efektif. Namun, tidak semua orang tahu cara membuat lamaran kerja via email yang baik dan benar. Untuk itu, berikut adalah beberapa tips yang perlu diperhatikan dalam mengirim lamaran kerja melalui email.

1. Siapkan Surat Lamaran yang Baik dan Benar dalam Bentuk File Teks

Sebelum mengirim lamaran kerja via email, pastikan terlebih dahulu bahwa surat lamaran yang akan dikirim telah disusun dengan baik dan benar. Gunakan format file teks seperti .doc atau .pdf untuk memudahkan penerima membaca dan membuka file.

2. Pastikan CV yang Dilampirkan Sudah Lengkap dan Update

Selain surat lamaran, CV juga harus dilampirkan sebagai bahan pertimbangan bagi penerima lamaran kerja. Pastikan CV yang dilampirkan sudah lengkap dan terbaru, sehingga penerima dapat menilai kualifikasi dan pengalaman kerja yang dimiliki.

3. Susun Email Lamaran dengan Naratif yang Menarik dan Mudah Dipahami

Agar email lamaran kerja dapat menarik perhatian penerima, susunlah naratif yang menarik dan mudah dipahami. Jelaskan mengapa anda tertarik pada posisi tersebut dan bagaimana pengalaman kerja anda sesuai dengan persyaratan yang dibutuhkan.

4. Jangan Lupa Sertakan Subject yang Jelas dan Mudah Dipahami

Subject email merupakan hal pertama yang dilihat oleh penerima lamaran kerja. Pastikan subject yang digunakan jelas dan mudah dipahami, seperti Lamaran Posisi Marketing Manager di PT ABC. Hal ini akan memudahkan penerima dalam menyaring email yang masuk.

5. Perhatikan Tanggal dan Waktu Pengiriman Email agar Tepat Waktu

Saat mengirim lamaran kerja via email, perhatikan juga tanggal dan waktu pengiriman email. Jangan mengirim email pada saat weekend atau hari libur nasional. Selain itu, pastikan email dikirim sebelum batas waktu penerimaan lamaran yang ditentukan oleh perusahaan.

6. Periksa Kembali Nama dan Alamat Email Penerima Lamaran Kerja

Sebelum mengirim email lamaran kerja, pastikan kembali nama dan alamat email penerima sudah benar dan tepat. Hindari kesalahan penulisan yang dapat mengganggu proses pengiriman lamaran kerja anda.

7. Tuliskan Salam Awal dan Penegasan Tujuan Mengirim Email

Untuk menjalin hubungan yang baik dengan penerima lamaran kerja, tuliskan salam awal seperti Salam Sejahtera atau Dear HRD. Kemudian, jelaskan tujuan mengirim email dalam satu kalimat. Contohnya Saya ingin mengajukan lamaran kerja untuk posisi yang tersedia di perusahaan ini.

8. Jangan Lupa Sertakan Kalimat Penutup yang Ramah dan Menarik

Setelah menjelaskan maksud dan tujuan mengirim email, jangan lupa sertakan kalimat penutup yang ramah dan menarik. Contohnya Terima kasih atas kesempatan yang diberikan, saya berharap dapat bergabung dengan perusahaan ini.

9. Untuk Profesionalisme yang Tinggi, Sertakan Tanda Tangan Digital pada Email Lamaran

Agar terlihat lebih profesional, sertakan tanda tangan digital pada email lamaran kerja. Tanda tangan digital dapat dibuat dengan mudah menggunakan aplikasi seperti Adobe Sign atau DocuSign.

10. Pastikan Lamaran Sudah Benar-Benar Terkirim dengan Mengecek Email Sent Box

Setelah mengirim email lamaran kerja, pastikan lamaran sudah terkirim dengan baik. Cek email sent box untuk memastikan bahwa email sudah terkirim dengan lengkap dan tidak ada kendala dalam proses pengiriman.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, diharapkan para pencari kerja dapat membuat lamaran kerja via email yang baik dan benar. Semoga sukses dalam mencari pekerjaan yang diinginkan!

Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, saat ini banyak perusahaan yang menerima lamaran kerja melalui email. Hal ini tentunya memudahkan para pelamar untuk mengirimkan lamaran mereka tanpa harus datang ke kantor perusahaan secara langsung. Namun, sebelum Anda mengirimkan lamaran kerja via email, ada baiknya untuk mengetahui cara membuat lamaran kerja via email yang benar.

Prosedur Cara Membuat Lamaran Kerja Via Email

  1. Pastikan email yang akan digunakan sudah valid dan professional. Hindari menggunakan email yang terlalu personal seperti nama panggilan atau email yang tidak jelas.
  2. Tulis subjek email yang jelas dan singkat. Subjek yang jelas akan membantu pihak perusahaan membedakan lamaran kerja Anda dengan email lainnya.
  3. Sertakan salam pembuka yang sopan. Misalnya Salam sejahtera, Bapak/Ibu HRD PT. ABC.
  4. Perkenalkan diri dan jelaskan tujuan email. Jangan lupa sertakan informasi tentang pekerjaan yang dilamar.
  5. Sertakan CV dan surat lamaran kerja yang telah diubah ke dalam format PDF agar lebih mudah dibaca.
  6. Tutup email dengan ucapan terima kasih dan sertakan tanda tangan elektronik.
  7. Periksa email kembali sebelum mengirimkan untuk memastikan tidak ada kesalahan penulisan atau pengiriman.

Pro dan Kontra Cara Membuat Lamaran Kerja Via Email

Berikut adalah beberapa pro dan kontra mengenai cara membuat lamaran kerja via email:

Pro

  • Memudahkan pelamar untuk mengirimkan lamaran kerja tanpa harus datang ke kantor perusahaan secara langsung.
  • Mempercepat proses seleksi dan pengambilan keputusan bagi pihak perusahaan.
  • Tidak perlu mengeluarkan biaya untuk cetak dan kirim surat lamaran kerja.
  • Lebih ramah lingkungan karena tidak menggunakan kertas dan tidak menghasilkan limbah berbahaya.

Kontra

  • Email dapat masuk ke dalam folder spam atau terhapus secara tidak sengaja.
  • Tidak semua perusahaan menerima lamaran kerja via email, sehingga pelamar harus mencari tahu terlebih dahulu.
  • CV dan surat lamaran kerja yang dikirimkan via email dapat diubah oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
  • Jika email tidak dikirim dengan benar atau terjadi kesalahan teknis, maka lamaran kerja tidak akan diterima oleh pihak perusahaan.

Meskipun ada beberapa kontra dalam cara membuat lamaran kerja via email, namun jika dilakukan dengan benar dan sesuai prosedur, maka cara ini bisa menjadi alternatif yang efektif dan efisien dalam mengirimkan lamaran kerja. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mencari pekerjaan.

Terima kasih telah membaca artikel kami tentang Cara Membuat Lamaran Kerja Via Email. Kami berharap informasi yang kami sampaikan dapat membantu Anda dalam mengirimkan lamaran kerja melalui email dengan baik dan benar.

Penting untuk diingat bahwa lamaran kerja via email harus dikirimkan dengan format yang profesional dan jelas. Pastikan Anda menyesuaikan isi lamaran dengan posisi yang dilamar dan perusahaan yang dituju. Selain itu, jangan lupa untuk mencantumkan CV lengkap dan dokumen pendukung lainnya seperti sertifikat atau portofolio.

Dalam mengirimkan lamaran kerja via email, pastikan Anda juga menggunakan bahasa yang sopan dan menyebutkan nama penerima dengan benar. Jangan lupa untuk memeriksa kembali isi email sebelum mengirimkannya untuk menghindari kesalahan penulisan atau tata bahasa.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda dan sukses dalam mencari pekerjaan yang diinginkan. Terima kasih telah membaca dan sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Pertanyaan yang Sering Diajukan Mengenai Cara Membuat Lamaran Kerja Via Email

  1. Bagaimana cara menulis subjek email yang tepat?

    Jawaban: Subjek email harus jelas dan mencerminkan isi lamaran kerja Anda. Misalnya, Lamaran Pekerjaan – Nama Lengkap. Hindari menggunakan subjek email yang terlalu umum seperti Permohonan Kerja.

  2. Apa yang harus saya tulis dalam email lamaran kerja?

    Jawaban: Tuliskan informasi penting seperti nama lengkap, posisi yang dilamar, pengalaman kerja, dan alasan mengapa Anda cocok untuk posisi tersebut. Jangan lupa sertakan lampiran berupa CV dan surat pengantar.

  3. Kapan waktu yang tepat untuk mengirimkan email lamaran kerja?

    Jawaban: Kirimkan email lamaran kerja saat perusahaan sedang membuka lowongan pekerjaan atau setidaknya satu minggu sebelum tenggat waktu penerimaan lamaran. Jangan kirim email lamaran pada malam hari atau akhir pekan.

  4. Bagaimana cara menyampaikan kelebihan diri dalam email lamaran kerja?

    Jawaban: Jelaskan pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang dilamar dan keahlian yang dimiliki. Sertakan juga prestasi yang pernah diraih dan bukti-bukti yang mendukung.

  5. Apakah saya perlu menambahkan foto dalam email lamaran kerja?

    Jawaban: Tidak wajib, namun jika perusahaan meminta foto, sertakan foto formal dengan ukuran dan format yang sesuai.

Dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, diharapkan Anda dapat membuat email lamaran kerja yang lebih baik dan meningkatkan kesempatan untuk diterima bekerja di perusahaan yang diidamkan. Selamat mencoba!

@2024